Voila, apa kabar semua.
Kali ini mau sedikit curhat, gak
papa ya? (padahal emang suka curhat di blog kerjaannya)
Sudah hampir 3 minggu gue ngecamp
dan di sana ada beberapa budaya yang harus diikuti. Salah satunya jadwal piket
yang harus mengingatkan temen-teman tidur maksimal jam 23.00 malam dan hp yang
diambil Senin pagi sebelum upacara. Sayangnya Senin itujadwal piket gue. Jadi
setiap minggu malam gue akan mengingtkan teman-teman untuk tidak tidur malam.
Hari itu besoknya ada kunjungan sekolah keluar kota, jadi rencananya akan
berangkat pagi. Para fasilitator meminta tim piket untuk mengingatkan agar
tidak tidur malam. Padahal selesai serah terima briefing piket itu jam 10 malem
lebih. Rasanya ngantukpengen cepet-cepet tidur.
Tapi……
Pengen denger suara orang
terdekat. Tapi ngantuk, terus Senin pagi kali itu bus untuk kunjungan sekolah
akan berangkat jam setengah 6 pagi. Jadi hp juga dikumpulkan jam segitu juga.
Sempa bete karena info itu baru dikabari pas minggu malam. Jadi memang hari itu
kok rasanya belum puas ngobrol sm orang-orang terdekat.
Solusi
cepat menghilangkan rindu adalah minta orang-orang terdekat untuk mengirimkan
voice note biar rasa rindu tersampaikan. #eaaa
jadi aku minta salah satu oknum terdekat untuk merekam suaranya melalui
WA. Sayangnya, gue lupa, sumpah gue lupa banget. Hp gue itu sempat eror untuk
speaker, setelah kecelakaan tempo lalu. Jadi percuma juga minta orang-orang
kirim voice note ke gue, gue juga gak bisa denger. Rasanya gundah gulana
banget, antara ngantuk, cape tapi masih rindu dengar suara-suara orang terdekat.
Gue masih
berusaha mencoba agar hp gue bisa mengeluarkan suara sambil berteriak sambil
berteriak “ayo-ayo tidur yuk, sudah malam..”
Gue berusaha
mengecil dan membesarkan volume suara hp, menekan-nekan hp, siapa tau ada
suara. Setengah capek, akhirnya gue menyerah dan tiba-tiba terdengar suara itu.
Suara sangat ngebas, berat dan sangat kencang. Gue kenal banget suara itu. “…………………
LOVE YOU”.
Gue freeze, pura-pura mati. Anak-anak pada
rame, ”siapa itu siapa itu?”
Mampus! Semoga gak
ada yang tau, suara itu berasal dari voice note HP gue. Harga diri gue men.
Selang beberapa
detik, anak-anak mulai tenang tapi…….
Oknum AV temen
sebelah kasur gue nyeletuk. “Hani tuh, Hani!”
Gue hanya bisa
pura-pura tidur berharap mereka lupa seiring terlelapnya mereka.